Berita Wisata

Berita Update

Index Berita

Berita Olahraga

Berita Teknologi

Berita Kesehatan

Pasang Iklan Disini

Pasang Iklan Disini

Kaba Kampuang

Berita Entertainment

Pasang Iklan Anda

Pasang Iklan Anda

Kabut Asap Mulai Pekat, Warga Padang Keluhkan Sesak Nafas

Warga Padang mengeluhkan kabut asap kiriman akibat kebakaran hutan di Sumatera Selatan dan Riau. Warga mulai merasakan sesak nafas akibat menghirup asap tersebut.

Uni Yul, warga Kuranji mengatakan sangat khawatir dengan kondisi udara di Padang saat ini. Asap kiriman semakin pekat dan sudah bisa dilihat secara kasat mata.

"Asapnya semakin tebal tuh dan udara semakin tidak sehat," kata Uni Yul, Minggu (20/9) siang.

Ia mengatakan, karena beraktivitas di luar ruangan dan menghirup asal tersebut membuat badannya jadi lemas. Selain itu pernafasannya juga jadi terganggu. "Pernafasan jadi terganggu, badan jadi lemas," keluh Uni Uni Yul.

Senada dikatakan Doni, akibat kabut asap dia mengalami pusing dan dada terasa sesak. "Kacau nih asap nya. Dada jadi sesak," ujar Doni.

Dirinya menambahkan bau dari kabut asap juga sudah terasa memasuki rumahnya. Dan tentunya hal tersebut membuat dirinya merasa tidak aman.

"Ya tentu saja kita merasa tidak nyaman. Jangan sampailah kejadian ini seperti tahun lalu," tambahnya.

Sebelumnya, Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Padang menyampaikan, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) akibat kabut asap kiriman dari Sumatera Selatan dan Riau sudah mencemari udara di Padang.

"Hasil monitoring ISPU sekarang tahap tidak sehat," kata Kepala Bapedalda Kota Padang, Edi Hasymi di Kantor Bapedalda Padang.

Tidak ada komentar:

Berikan Tanggapan Anda